Kontak Media

SISU News Center, Office of Communications and Public Affairs

Tel : +86 (21) 3537 2378

Email : news@shisu.edu.cn

Address :550 Dalian Road (W), Shanghai 200083, China

Membaca Terkait

Wisata di Kota Zhenjiang


12 February 2015 | By Yu Qian | SISU

Setelah dikunjungi Presiden RRT Xi Jinping, saat ini, kota Zhenjiang sudah menjadi kota yang terkenal dalam seluruh Tiongkok. Zhenjiang merupakan salah satu kota sedang yang berdekatan dengan ibu kota provinsi Jiangsu, kota Nanjing.


                                             

Ketika teman sekelas dan saya berwisata di kota ini, yang paling mengesankan bagi kami adalah kota ini berada di dalam gunung, gunung ada di kota ini. Banyak bukit di kota ini sehingg hutan lebat terhampar di mana-mana.

                                                        

Ketika teman dan saya tiba di Feri Xinjing, segera kami rasakan ketenangan dan sejarah. Feri Xinjing merupakan jantung kebudayaan Zhenjiang yang terjaga dengan utuh. Lorong-lorong tua silang-menyilang di tepi Terusan Yunhe. Bekas panjang di tengah jalan lorong yang disebabkan oleh kendaraan yang membawa barang-barang bertahun-tahun ke feri masih agak jelas. Kini, Feri Xinjing sudah tidak ada gunanya karena rute Terusan Yunhe sudah dialihkan, tapi intinya feri itu sangat berharga dalam kebudayaan dan sejarah. Teman dan saya naik ke tembok agar dapat bisa merasakan seluruh Feri Xinjing.

                                             

Tak kalah kalau dipandingkan dengan kota-kota besar yang pernah saya kunjungi di provinsi Jiangsu  Tiongkok, kuliner di kota Zhenjiang  juga sangat menggoyang lidah.

Sayang sekali kalau berwisata ke suatu tempat tanpa menikmati kuliner khasnya. Di Zhenjiang, yang banyak diburu wisatawan adalah cuka. Cuka Zhenjiang terkenal sekali dari tempat yang dekat sampai tempat yang jauh. Rasa asam sangat menggoyang lidah kami, sedangkan di Tiongkok rasa asam biasanya didatangkan oleh cuka. Namun, bukan saja asam-asam rasanya, tetapi juga aromanya yang khas ditambah manis sedikit membuat cuka Zhenjiang unik. Maka cuka itu disebut cuka wangi Zhenjiang.

                                            

Karena manis sedikit rasanya dan aromanya, cuka wangi cocok untuk saus masakan dan camilan. Cuka wangi Zhenjiang dihasilkan dari proses pertumbuhan ragi. Ketan-ketan direbus dengan suhu panas sebelumnya, lalu difermentasi selama 21 hari, baru memancarkan rasa asam. Setelah itu,sebulan lebih lagi rasa harum bisa dicium.

Jika anda datang ke kota Zhenjiang, sajian ini tak bisa dilewatkan. Bakpao yang berisikan olahan ketam banyak ditemukan di kota-kota lain. Namun, bakpao semacam ini dinikmati secara unik di Zhenjiang. Pertama, memotong kulit bakpao yang disajikan sedikit. Mengisi bakpao dengan cuka melalui celah, lalu langsung dimakan sekaligus. Tukang pilih-pilih makanan seperti saya pun tak bisa menolak rasa selezat ini. Boleh dikatakan kuliner Zhenjiang tak lepas dari cuka.

Kalau anda adalah seorang peminum, ada sesuatu yang wajib dicoba bagi anda. Arak Baihua(dalam bahasa mandarin), artinya beribagai bunga, asam dan manis bercampur pahit dan pedas rasanya. Arak ini banyak mengandung antibiotika dan sangat bermanfaat bagi orang tua.

Penulis: Ye Jiawen(Siswa Kelas-2 Jurusan Bahasa Indonesia)

Guru Pembimbing: Yu Qian

Berbagi:

Kontak Media

SISU News Center, Office of Communications and Public Affairs

Tel : +86 (21) 3537 2378

Email : news@shisu.edu.cn

Address :550 Dalian Road (W), Shanghai 200083, China

Membaca Terkait